Selasa, Maret 25, 2008

Small House (Cipanas KM2+)

Rumah ini berada di Bandung Selatan di lingkungan pemukiman kampung (pedesaan) diapit antara dua kavling, bentuk lahan mirip dengan suasana daerah urban, sehingga orientasi desainnya harus disesuaikan dengan kondisi lahan.
Panjang tanah 25 meter ke belakang, lebar depan 6 meter dan lebar belakang 7 meter, tanah sisi kanan 1 meter sepanjang 25 meter oleh pemilik dihibahkan untuk jalan umum (gang), sekaligus untuk akses sang ustad yang biasa mengajar ngaji anak pemilik rumah, sehingga total luas tanah ±125 m2 dengan lebar depan menjadi 5 meter.

Kebutuhan ruang yang diinginkan pemilik yaitu : 1 kamar tidur utama, 2 kamar tidur anak, ruang tamu, ruang keluarga/ruang makan dan service (dapur dan ruang cuci-setrika) termasuk kamar pembantu.
Dengan kebutuhan ruang tersebut, rumah ini didesain menjadi dua lantai, lantai dasar sebagai area publik sedangkan lantai atas menjadi ruang privat.
Karena rumah ini berada pada daerah dengan ketinggian ±1.720 dpl dengan suhu yang cukup dingin, maka penggkondisian udara (AC) yang biasa digunakan pada rumah urban umumnya tidak diperlukan lagi, sebaliknya penghangat (heater) yang diperlukan pada rumah ini, penggunaan perapian pada area ruang keluarga membantu untuk menghangatkan para penghuni rumah dari dinginnya temperatur udara yang ada.

Tidak ada komentar: