Berbicara tentang Pieter Cornelis Mondrian, orang mengenalnya sebagai pelukis (painter) kelahiran Belanda dengan karyanya komposisi kotak-kotak persegi horisontal dan vertikal, serta permainan warna yang cerah dengan garis pembatas hitam.
Dalam dunia arsitektur karya-karyanya (komposisinya) banyak digunakan dan diterapkan sebagai elemen pembentuk ruang, bidang dan elemen estetik bahkan elemen interior dan furnitur. Pada bangunan-bangunan terutama pada rumah tinggal dengan desain modern/minimalis lukisan Mondrian sering di jumpai menerapannya. Komposisi garis-garis lurus, bidang-bidang datar yang mulus, terkadang kasar, dan pertemuan bidang yang serba siku tegak lurus. Penggunaan warna-warna cerah (merah, oranye, kuning dan ungu) pada beberapa bidang ekspos akan memperkuat aksen bangunan/rumah minimalis dan menjadikannya titik pusat perhatian lingkungan.
Pada dasarnya lukisan (seni/art) apakah itu karya Piet Mondrian, Theo Van Doesburg, atau yang lainnya sangat erat hubungannya dengan dunia arsitektur bahkan mungkin tidak bisa lepas, dengan kata lain arsitektur adalah perpaduan antara seni dan keteknikan (art and engineering), dalam hal ini seni teknik bangunan. (KK)